Batang lidah buaya tidak kelihatan karena tertutup oleh daun-daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah. Melalui batang ini akan muncul tunas-tunas yang selanjutnya menjadikan anakan. Aloe vera yang bertangkai panjang juga muncul dari batang melalui celah-celah atau ketiak daun.
Batang Aloe vera juga dapat disetek untuk perbanyakan tanaman. Tanaman yang sudah tua dapat dilakukan peremajaan kembali dengan cara memangkas habis daun dan batangnya, kemudian dari sisa tunggul batang ini akan muncul tunas-tunas baru atau anakan. Daunnya bersifat sukulen (banyak mengandung air) dan banyak mengandung getah atau lendir (gel) sebagai bahan baku obat. Tanaman lidah buaya tahan terhadap kekeringan karena di dalam daun banyak tersimpan cadangan air yang dapat dimanfaatkan pada waktu kekurangan air.
Bentuk daunnya menyerupai pedang dengan ujung meruncing, permukaan daun dilapisi lilin. Bunga BungaAloe Vera berwarna kuning atau kemerahan berupa pipa yang mengumpul, keluar dari ketiak daun. Bunga berukuran kecil, tersusun dalam rangkaian berbentuk tandan, dan panjangnya bisa mencapai 1 meter. Bunga biasanya muncul bila ditanam di pegunungan. Akar tanaman lidah buaya berupa akar serabut yang pendek dan berada di permukaan tanah.
Nama lokal untuk lidah buaya di daerah Inggris adalah Crocodiles tongues, sedangkan di Malaysia dinamakan Jadam, di Spanyol Salvila dan di Cina dikenal dengan Lu hui.
Penyakit yang dapat dibantu diobati oleh lidah buaya diantaranya adalah cacingan, luka bakar, bisul, sakit mata, kosmetik, jerawat, amandel, luka bernanah. Selain itu lidah buayabsering digunakan sebagai minuman dan shampo. Lidah buaya memiliki rasa pahit, dingin, anti radang, pencahar (Laxative), parasitiside.
Contoh penggunaan di masyarakat Indonesia
Bagaimana pemakaian tanaman obat ini?
Bagian yang digunakan adalah daun, bunga dan akar. Misalnya, jika kita terkena penyakit kulit maka daun lidah buaya yang telah dikupas dapat langsung dioleskan kebagian tubuh yang sakit.
Apa rahasia di balik manfaat dan khasiat tanaman lidah buaya?
Senyawa kimia yang terkandung di lidah buaya ini adalah aloin, barbaloin. isobarbaloin, aloe-emodin, aloenin, aloesin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar