Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit perut (mulas), perut
kembung, mual, muntah, ASI sedikit,; Diare, sakit kuning (jaundice), kurang
nafsu makan, batuk,; Sesak napas (Asma), nyeri haid, haid tidak tertur, rematik
goat,; Susah tidur (insomnia), buah pelir turun (orchidoptosis), kolik,; Usus
turun ke lipat paha (hernia inguinalis), batu empedu,; Pembengkakan saluran
sperma (epididimis),; Penimbunan cairan dalam kantung buah zakar (hiodrokel
testis),; Keracunan tumbuhan obat atau jamur, meningkatkan penglihatan;
Pemanfaatan :
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS Buah :
buah masak mengandung bau aromatik, rasa sedikit manis, pedas,
hangat, masuk meridian hati, ginjal, limpa, dan lambung. Daun :
berbau aromatik Minyak dari buah : minyak adas (fennel oil).
KANDUNGAN KIMIA : Adas mengandung minyak asiri (Oleum Foeniculi) 1 -
6%, mengandung 50 - 60% anetol, lebih kurang 20% fenkon, pinen,
limonen, dipenten, felandren, metilchavikol, anisaldehid, asam
anisat, dan 12% minyak lemak. Kandungan anetol yang menyebabkan adas
mengeluarkan aroma yang khas dan berkhasiat karminatif. Akar
mengandung bergapten. Akar dan biji mengandung stigmasterin
(serposterin). Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian : 1. Komponen
aktifnya, anisaldehida, meningkatkan khasiat streptomycin untuk
pengobatan TBC pada tikus percobaan. 2. Meningkatkan peristaltik
saluran cerna dan merangsang pengeluaran kentut (flatus). 3.
Menghilangkan dingin dan dahak. 4. Minyak adas yang mengandung
anetol, fenkon, chavicol, dan anisaldehid berkhasiat menyejukkan
saluran cerna dan bekerja menyerupai perangsang napsu makan. 5. Dari
satu penelitian pada manusia dewasa, diternukan bahwa adas mempunyai
efek menghancurkan batu ginjal. 6. Pada percobaan binatang, ekstrak
dari rebusan daun adas dapat menurunkan tekanan darah. Namun,
pengolahan cara lain tidak menunjukkan khasiat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar